Selain makanan tradisional, Indonesia juga memiliki banyak kue tradisional yang enak dan menggugah selera. Setiap kue tradisional Indonesia memiliki cita rasa dan tampilan yang khas. Ada kue tradisional yang memiliki rasa yang manis maupun gurih. Kue tradisional sangat cocok dijadikan camilan sehari-hari.
Hingga saat ini kue tradisional di Indonesia masih digemari oleh masyarakat. Hal ini bisa dibuktikan dari berbagai acara spesial yang menggunakan kue tradisional sebagai hidangannya. Kue tradisional di Indonesia ada yang terbuat dari bahan baku telur ayam ataupun tidak. Berikut ini nama-nama kue tradisional yang terbuat dari telur ayam.
Baca Juga : Resep Kue Sus dan Tips Agar Lembut dan Tidak Kempes
11 Kue Tradisional Indonesia dari Telur Ayam Terenak
1. Bika Ambon
Kue tradisional dari telur ayam yang pertama adalah bika ambon. Bika ambon ini merupakan kue yang berasal dari Medan, Sumatera Utara. Bika ambon sudah sangat populer di Indonesia karena cita rasanya memang enak. Selain telur ayam, ada bahan-bahan lain yang dibutuhkan untuk membuat kue ini.
Bahan-bahan tersebut adalah gula pasir, tepung singkong, garam halus, daun jeruk, ragi instan, air kelapa, santan kental, kenari iris dan sebagainya. Adonan bika ambon kemudian dimasak dengan cara dioven.
2. Putu Ayu
Putu ayu adalah salah satu kue tradisional di Indonesia yang hingga sekarang banyak dijual. Tidak hanya dijual di pasar tetapi juga banyak yang menjualnya di toko kue. Kue putu ayu memiliki bentuk yang cantik karena dicetak menggunakan cetakan berbentuk bunga. Bentuk dan tampilannya yang cantik membuatnya diberi nama putu ayu.
Tekstur dari kue ini sangat lembut, mirip sekali dengan tekstur kue bolu. Sedangkan rasanya yaitu manis. Biasanya di bagian atas kue putu ayu diberi tambahan parutan kelapa sehingga rasanya menjadi nikmat.
3. Dadar Gulung
Dadar gulung merupakan jajanan tradisional yang tetap eksis hingga sekarang. Ciri khas dari jajanan ini adalah digulung sesuai dengan namanya. Di dalam dadar gulung ini berisi parutan kelapa yang diolah dengan gula merah sehingga rasanya manis.
Salah satu bahan yang dibutuhkan untuk membuat kulit dadar gulung ada telur ayam. Jika dulu dadar gulung identik dengan warnanya yang hijau, saat ini sudah banyak inovasi sehingga varian warnanya cukup banyak. Ada warna ungu, kuning, warna bermotif dan sebagainya.
Berbeda dari kue lapis lainnya, kue lapis legit memiliki tekstur yang lembut dan rasa yang manis. Bentuk dari kue ini berlapis dan memiliki aroma rempah-rempah yang sangat kuat. Kue lapis legit sendiri terbuat dari tepung terigu, telur ayam dan bahan lainnya.
Supaya menghasilkan kue yang enak maka dibutuhkan ketelitian saat membuatnya. Selain itu, butuh waktu yang tidak sebentar untuk membuatnya. Hal ini dikarenakan kue lapis memiliki 3 lapisan. Dimana masing-masing lapisannya memiliki cara memasak yang berbeda-beda.
Baca Juga : Resep Kue Lapis Legit Kukus Paling Enak
5. Kue Lumpur
Kue lumpur adalah kue tradisional yang memiliki tekstur yang sangat lembut. Kue ini sangat cocok dijadikan cemilan saat kumpul bersama keluarga atau dijadikan sajian ketika ada tamu. Meski namanya lumpur tetapi kue ini tidak terbuat dari lumpur.
Kue lumpur terbuat dari adonan yang berasal dari berbagai macam bahan. Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat kue ini adalah kentang, santan, tepung terigu, telur, vanili dan juga kismis untuk toppingnya.
6. Apem
Selanjutnya ada kue tradisional yang bernama apem. Apem adalah kue atau makanan tradisional khas Yogyakarta. Konon katanya kue ini dibawa oleh Ki Ageng Gribig yang merupakan tokoh keturunan Prabu Brawijaya.
Perlu diketahui juga jika apem merupakan salah satu kekayaan budaya Jawa. Kue tradisional ini terbuat dari tepung beras dan juga campuran telur ayam, gula, santan, tape serta sedikit garam.
Pukis adalah kue tradisional Indonesia yang berasal dari Banyumas, Jawa Tengah. Kue satu ini sudah sangat legendaris karena sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu. Kue pukis terbuat dari adonan tepung terigu, telur ayam, gula pasir, ragi dan juga santan.
Adonan tersebut kemudian dituangkan ke dalam cetakan khusus. Cetakan yang digunakan biasanya berbentuk setengah bulan. Setelah itu, dipanggang di atas api sampai matang. Supaya tampilannya lebih menarik maka diberi taburan keju, cokelat, selai ataupun sukade.
8. Bolu Kukus
Bolu kukus merupakan kue basah khas Indonesia yang memiliki tekstur yang lembut. Selain itu, kue ini juga memiliki bentuk yang sangat cantik. Kue satu ini masih banyak ditemukan di Indonesia karena memang cara membuatnya sangat mudah.
Bolu kukus terbuat dari beberapa bahan seperti tepung terigu, telur ayam, susu, gula pasir, soda dan perisa tambahan seperti coklat atau vanilla. Bentuk yang dimiliki oleh bolu kukus adalah sangat mirip dengan cupcake dengan kue yang merekah dan sangat lembut saat masuk mulut.
9. Klappertaart
Kue khas Manado satu ini memiliki banyak penggemar sehingga tetap populer hingga saat ini. Klapertart termasuk ikon kuliner di provinsi Sulawesi Utara. Kue tradisional ini tersedia dalam bentuk lembut menyerupai custard atau bentuk padat yang dipanggang.
Perlu diketahui jika klapertart merupakan kue yang terbuat dari bahan dasar tepung terigu, susu, kelapa, mentega dan juga telur ayam.
10. Kue Cubit
Beberapa waktu yang lalu kue cubit sangat viral sehingga menjadi sangat populer di Indonesia. Saking populernya, kue ini banyak diburu masyarakat. Bahkan ada yang mencoba membuatnya sendiri di rumah. Selain memiliki rasa yang enak dan manis, kue cubit dijual dengan harga yang sangat murah.
Menariknya lagi, kue ini dikreasikan dengan ditambahkan berbagai macam topping. Adapun topping yang seringkali digunakan adalah keju parut dan juga coklat lembut. Kue cubit ini terbuat dari campuran tepung terigu, telur ayam, gula pasir, baking soda, baking powder, susu kental manis, vanili dan sebagainya.
11. Bingka
Bingka merupakan kue tradisional khas suku Banjar, Kalimantan Selatan. Kue ini memiliki cita rasa yang sangat manis dan bertekstur lembut. Biasanya kue ini dijadikan hidangan di acara-acara istimewa seperti acara pernikahan. Bingka juga dijadikan hidangan yang disantap untuk buka puasa Ramadhan.
Kue tradisional ini terbuat dari telur, santan, tepung terigu, garam dan juga gula pasir. Bingka sendiri diolah dengan cara dipanggang dengan cetakan yang berbentuk bunga. Hal ini membuat bentuknya menjadi sangat cantik. Kue ini memiliki beberapa pilihan varian, seperti bingka pandan, bingka kentang, bingka labu, bingka tapai dan sebagainya.
Itulah informasi tentang kue tradisional di Indonesia dari telur ayam terenak. Bisa dibilang Indonesia memiliki banyak kue tradisional dengan rasa yang enak dan tampilan yang menarik. Selain itu, kue-kue tradisional tersebut masih tetap eksis hingga sekarang dan penggemarnya justru semakin banyak.
Apabila kamu ingin membuat kue tradisional berbahan dasar telur ayam, sebaiknya menggunakan telur ayam yang masih segar. Telur ayam segar memiliki kualitas yang baik. Kamu bisa membeli telur ayam dengan harga yang terjangkau di aplikasi Kingkong Meats.