Makanan beku atau frozen food adalah salah satu solusi tercepat menyediakan makanan untuk keluarga jika kamu punya banyak kesibukan. Namun, ada banyak keraguan mengenai kandungan gizi frozen food.
Nah, kali ini kami akan membahas kandungan gizi makanan beku dan dampaknya untuk kesehatan yang wajib kamu tahu. Selain itu, kami juga akan memberikan rekomendasi supplier frozen food Tangerang terbaik yang bisa kamu andalkan. Yuk, simak artikel selengkapnya.
Supplier Frozen Food Tangerang Terbaik
Kebutuhan akan stok makanan siap saji meningkat seiring dengan kesibukan tiap rumah tangga. Oleh karena itu, memilih supplier frozen food terbaik yang dapat diandalkan merupakan sebuah tantangan tersendiri.
Kualitas, ketersediaan stok, harga terjangkau tentu adalah faktor utama yang dipertimbangkan. Jika kamu mencari supplier frozen food Tangerang, Kingkong Meats adalah jawabannya.
Tersedia secara online maupun offline, Kingkong Meats menyediakan suplai makanan beku berkualitas yang dapat diandalkan kapan pun dan di mana pun kamu berada.
Mulai dari sosis, nugget, hingga daging asap, distributor frozen food Tangerang dari Kingkong Meats selalu siap memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Kamu bisa memesan lewat aplikasi atau langsung dari agen frozen food terdekat Tangerang milik Kingkong Meats di alamat berikut ini.
Hub Cinere: Jl. Manggis Raya No.2c blok A, Cinere, Kec. Cinere, Kota Depok, Jawa Barat 16513
Hub Kosambi: Jl. Kresek 2, RT.1/RW.12, Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11750
Hub Puri Mansion: Jl. Lkr. Luar Barat, RT.13/RW.1, Rw. Buaya, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Kandungan Gizi Frozen Food
Dikutip dari Healthline, Kristin Kirkpatrick, MS, RD, ahli diet di Cleveland Clinic dan salah satu penulis Regenerative Health, penurunan kandungan gizi pada frozen food, semuanya bergantung pada makanan itu sendiri.
Beberapa makanan mengalami peningkatan gizi ketika dipanaskan (direbus sebentar/blanch atau dimasak) sebelum dibekukan. Sementara itu, makanan lain lebih tinggi nilai gizinya jika dibiarkan mentah.
Salah satu alasan terbesar makanan beku menurun gizinya adalah kristal es akibat pembekuan yang terbentuk. Kristal-kristal es itu bisa meluruhkan dinding sel yang mengakibatkan sedikit penurunan gizi, seperti vitamin C dan B, yang larut dalam air.
Namun, penurunan tersebut masih tergolong kecil sehingga masih sangat bermanfaat jika dikonsumsi.
Frozen Food Malah Lebih Mungkin Mempertahankan Nutrisi
Ketika dilakukan dengan benar, membekukan makanan malah lebih mungkin mempertahankan nutrisi atau gizi ketimbang metode pengawetan makanan lainnya.
Makanan beku gizinya terjaga karena memperlambat penurunan kadar vitamin yang terjadi seiring berjalannya waktu ketika makanan disimpan di suhu ruangan atau bahkan kulkas.
Misalnya stok di supplier frozen food Tangerang terbaik, buah atau sayuran bisa dibekukan langsung beberapa jam setelah dipanen sehingga mengunci vitamin yang terkandung di dalamnya.
Malahan buah segar yang tidak dibekukan lebih mungkin kehilangan vitamin dalam perjalanan untuk dijual di swalayan atau toko buah.
Dalam sebuah studi pada 2017, makanan beku dan makanan segar dibandingkan soal kandungan nutrisinya. Makanan segar didefinisikan disimpan selama lima hari di dalam kulkas. Lima hari diambil dari kebiasaan rata-rata orang menyimpan stok makanan di kulkas.
Hasilnya tidak ada perbedaan signifikan kandungan gizi pada keduanya. Namun, makanan beku lebih unggul dibandingkan makanan segar. Oleh karena itu, peneliti dalam studi tersebut menyimpulkan bahwa pendapat soal makanan segar lebih bernutrisi dibandingkan makanan beku bisa dipatahkan.
Cara Membekukan Makanan yang Benar
Cara membekukan makanan paling umum adalah merebus sebentar (blanch) sayuran sebelum membekukannya. Untuk penyimpanan, gunakan suhu -17 derajat Celsius. Lalu olah frozen food selama dalam anjuran masa penyimpanan agar kualitas gizinya tetap optimal.
Metode pembekuan juga harus menggunakan rapid freezing agar kualitas makanan tetap terjaga dan mencegah terbentuknya kristal es.
Khusus sayur dan buah, harus dikonsumsi dalam 8-12 bulan agar gizinya tetap terjaga. Namun, menyimpannya di freezer lebih lama tidak akan menyebabkan masalah keamanan pada makanan.
Jill Roberts, PhD, associate profesor keamanan pangan di University of South Florida College of Public Health mengatakan bahwa frozen food harus langsung diletakkan di freezer begitu kamu sampai rumah setelah membelinya dari swalayan.
Masih menurutnya, makanan harus dibekukan maksimal dua jam setelah disiapkan. Sementara untuk memanaskannya, dia menganjurkan untuk mengukus, menggunakan microwave, stir fry atau air fry. Mengukus lebih baik ketimbang merebus karena mengurangi potensi penurunan vitamin yang larut dalam air.
Memanaskan makanan, baik dengan merebus atau microwave, juga tidak boleh terlalu lama karena akan mengikis nutrisinya.
Nah, jika tidak ingin repot melakukan semua di atas, pesan langsung dari supplier frozen Tangerang dan Tangerang Selatan terbaik, Kingkong Meats. Dapatkan berbagai potongan menarik dan tentu dengan produk yang terjamin kualitasnya.
Tunggu apa lagi? Distributor frozen food terbaik di Tangerang cuma ada di Kingkong Meats!